POLRES BANJARBARU

POLRES BANJARBARU

Kamis, 25 Agustus 2011

MENGIKUTI POLWAN POLRES BANJARBARU BAGI TAKJIL

Mengikuti Polwan Bagikan Takjil
Tukang Becak Kaget Dapat Bingkisan
Sekitar 12 orang Polisi wanita kemarin sore berkeliling Pasar Bauntung Banjarbaru. Wajah-wajah ceria itu menyambangi siapa saja yang kebetulan berada di pasar. Mereka dengan ramah membagikan takjil berupa roti dan segelas air mineral.  
SUROTO, Banjarbaru
Dengan menggunakan dua unit mobil Petroli milik Polresta banjarbaru ke-12 Polwan itu menyusuri jalan A yani. Mereka berangkan dari Polresta menuju ke Pasar Bauntung. Setiap ada orang di pinggir jalan langsung mereka mendadak memberhentikan mobilnya lantas keluar membawa bingkisan takjil untuk dibagikan.
Menurut pimpinan rombongan yang tidak laian wakapolres Banjarbaru Kompol Zubaidah kegiatan bagi takjil tersebut dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Polwan ke-63. Sambil meyusuri jalan di seputaran Pasar Bauntung  kalau kegiatan itu rangkaian dari giat hari Rabu lalu.
“Hari Rabu lalu semua Polwan sebanyak 26 orang yang ada di Polresta Banjarbaru turun ke jalan untuk mengatur lalulintas. Sedangkan hari ini (kemarin) kami membagikan takjil kepada abang becak, abang ojek dan PKL,” ucapnya.
Masyarakat yang kebetulan lewat di seputaran pasar Bauntung dibuat kaget, begitu juga dengan para tukang becak dan PKL. Mereka menyangka akan ada razia oleh para polisi wanita itu. Namun wajah-wajah mereka langsung berubah ceria ketika polisi-polisi cantik itu menyodorkan bungkusan makanan dan minuman untuk buka puasa.
“Ini pak untuk buka puasa, mudahan takjil ini bisa menjadi pembuka puasa hari ini,” ucap Wakapolres didampingai Kasatlantas AKP Dese Yulianti.
Waktu terus berjalan, bungkusan-bungkusan yang ada di empat kardus sudah tinggal sedikit. Rombongan Polwan terus menyusuri Pasar bauntung untuk membagikan sisa bungkusan yang masih ada. Salah satu tukang becak Mahduri mengatakan kalau dirinya sempat takut karena banyak polisi. Tetapi setelah tahu kalau mereka memberikan bingkisan untuk buka puasa langsung lega.
“Saya tadi takut, soalnya becak saya dihadang. Eh ternyata diberi wadai untuk buka puasa,” ucapnya kalem.***